Night of Living Dead (1980-Remake)

16:49

"When hell is on earth"


 
Film yang satu ini merupakan karya Sam Raimi yang merupakan remake dari film karya opa Romero tahun 1968. Karena tahun rilis yang begitu lama, maka wajar jika kualitas audio dalam film ini tidak bisa diharapkan. Bukan hanya audio, potongan rambut serta cara bicara pun terasa begitu asing di telinga saya yang lahir 12 tahun kemudian.
Ceritanya sendiri, kurang lebih sama persis dengan karya buatan opa Romero. Hanya berbeda dari cast yang ada (tentu saja). Perbedaan lainnya dari beberapa artikel yang ada terutama dalam penayangan. Film aslinya dinyatakan terlalu eksplisit dalam menampilkan adegan kekerasan, seks, serta perendahan terhadap perempuan. Di film remake nya ini, hal tersebut tidak akan terlihat.
Cerita dimulai ketika Barbara beserta kakaknya Johnny, akan melayat ke pamakaman ibunya di Evan's City. Johnny selalu saja mengganggu Barbara dengan guyonannya. Ketika tiba di pemakaman, hal aneh terjadi. Seorang tua berjalan linglung, hingga akhirnya Barbara diterkam oleh seorang zombie. Johnny yang berniat membantunya malah terbunuh karena terantuk batu.
Barbara pun berlari mencari pertolongan. Ia lalu tiba di sebuah rumah di tengah hutan. Ternyata, ia tidak sendirian. Dua zombie mengejarnya. Ketika terdesak, tibalah Ben. Pria kulit hitam yang tengah kehabisan bensin. Mereka pun berusaha menyelamatkan diri dari kepungan zombie di sekeliling rumah.
Film remake ini untuk ukuran jaman sekarang, begitu membosankan. Dari castnya, alur cerita, naskah, semua begitu hambar. Belum lagi dengan teriakan-teriakan dari Cast perempuan yang hadir di film ini. Saya bahkan sempat mematikan volume di sebagaian jalan cerita karena sang cast perempuan lebih memilih teriak ketimbang menembak sang zombie.
Ekspresi wajah yang datar, akting yang dibuat-buat menjadi batu sandungan dalam film ini. Padahal, film ini memiliki nilai kemanusiaan yang tinggi di dalamnya, selain pembantaian tentunya. Tidak ada dalam naskah pesan-pesan sosial tersebut, hanya terlihat dari tayangan akhir ketika sang manusia balik membantai zombie.
Zombie yang dihadirkan hanya memiliki darah dengan pupil mata berwarna putih semua. Tidak ada efek khusus dalam pencitraan zombie ini. Untuk sebuah film yang menghibur, film ini sangat jauh dari harapan. Namun, untuk sekedar mengetahui beragam versi film zombie, ya okelah.

Rating : 3/10
Zombie Addictness : 5/10



You Might Also Like

0 komentar

Popular Posts