JIKUSTIK, DIMANA KALIAN?

13:56




Tengah malam tadi, saya iseng-iseng mencari file-file lama yang ada di laptop. Bukan laptop saya sih, bukan laptop ayah saya juga, tapi laptop temannya yang jadul. Akhirnya, saya menemukan sebundel folder bertuliskan “Jikustik”. Wah keren nih, lalu saya buka, ternyata lagu-lagu jaman saya SD semua, sekitar tahun 2003 lah.

Mulai dari “Maaf” hingga “pandangi Langit Malam Ini”. Saya sering senyum-senyum sendiri mendengarkan lagu ini. Jujur, lagu ini saya temukan ketika dulu meretas asa di Garut dengan status sebagai anak pesantren selama satu bulan. Saya yang masih kelas lima SD saat itu, mendengarkan lagu ini untuk diberikan kepada si “Doi” dengan judul “Pandangi Langit Malam Ini”. Bodoh, pikir saya hari ini.
Lagu-lagu ini setingkat dengan lagu caffeine dan dewa 19, yang waktu itu sedang booming. Oya, sheila on 7 juga. Lagu-lagu jadul biasanya memiliki lagu bak lirik yang ditulis penyair. Puitis namun tetap sampai maknanya. Ditambah nada-nada yang elegan dan menarik untuk dinyanyikan, membuat saya lebih memilih lagu-lagu jadul (angkatan saya  ya tahun 2000an) dibandingkan dengan lagu-lagu masa kini (tahun 2010) yang masih berkutat dengan lagu-lagu melayu.
Kembali ke Jikustik, yang saya tahu, band ini dibentuk di Jogja dengan singkatan Jogjakarta Akustik (meureun). Ya, saya sok tahu, tapi tak apalah. Band ini digawangi oleh…(lupa) yang saya tahu itu si Pongky dan gitarisnya yang ganteng yang suka menggantikan Pongky kalau lagi nyanyi.
Sayang, makin kesini, yang saya tahu, album Jikustik menjadi kurang diminati karena berubahnya aliran musik mereka, ditambah adanya side project dari para personilnya. Si gitaris ganteng milih solo album, si Pongky sama The Dance Company. Sehingga saya merasa kalau Jikustik sudah padam tertiup angin-angin melayu.
Tapi, lagu-lagu mereka tidak akan terlupa ko. Buktinya sampai saat ini saya masih menyanyikannya :D
Nih, karena saya orang baik, saya kasih deh liriknya

Pandangi Langit Malam Ini - Jikustik

Putri jangan menangis hapus air mata di wajah cantikmu
Putri kepergianku tak akan lama, tahan rindumu
Putri Seandainya saja, ku bisa menghentikan waktu, kuhentikan waktu

Bila kau rindukan aku putri, coba kau pandangi, langit malam ini
Bila itu tak cukup mengganti, cobalah kau hirup, udara pagi, aku disitu

Mungkin, dengan perpisahan kita kan mengerti arti pertemuan
Putri percaya padaku, ini hanya likuan hidup yang pasti berakhir

Bila kau rindukan aku putri, coba kau pandangi, langit malam ini
Bila itu tak cukup mengganti, cobalah kau hirup, udara pagi, aku disitu

Putri seandainya saja, kubisa menghentikan waktu, kuhentikan waktu
Bila kau rindukan aku putri, coba kau pandangi, langit malam ini
Bila itu tak cukup mengganti, cobalah kau hirup, udara pagi,
(Bila kau rindukan aku putri, coba kau pandangi) langit malam ini
(Bila itu tak cukup mengganti, cobalah kau hirup) udara pagi, aku disitu

Putri jangan menangis


You Might Also Like

1 komentar

  1. setuju banget kaaaakk.. aku juga era 2000'an niih. aku masih sd kelas 1-2 kira2 waktu mereka lagi tenar2 nya. keren banget emamg mereka. nama gitaris nya Icha kak yg ganteng itu. haha hub aku lewat email kaak buat ngebahas tentang band era 2000'an. aku suka band2 di era 2000'an. ngangenin dan gak alay musik mereka ::thumbs up:: ini email ku frasiyah@gmail.com makasih buat sharenya :))

    ReplyDelete

Popular Posts